Minggu, 30 Juni 2013

Cinta yang Tumbuh

Bumi ini tak berwarna bila tiada rasa cinta yang meletup dijiwa sepasang anak manusia. Rasa yang Allah titipkan dengan sempurna, gemuruhnya membuat si pengecut jadi pemberani, si bodoh menjadi pintar, yang biasa menjadi luar biasa, terkadang dengan gagahnya ia berkata "aku akan menjadi seperti yang kau pinta". Ehmmm, tapi rinai merah jambu ini dapat menjadi racun yang mematikan pada hati bila rasa cinta pada Mahluk lebih besar daripada sang Pencipta. Ahhh, episode jatuh cinta sebelum pernikahan itu bagai "godam yang memukul jantungku" sakit saat harap itu hadir, meletup-letup, cemas bila suatu saat tak membersamainya, bahagia ternyata ia jodohku, atau luka saat menghadapi kenyataan ia bersanding dengan yang lain.

Memang perlu adanya keluasan jiwa, bila kita menghendaki benih itu tumbuh di lorong hati... Kisah seorang sahabat, pergulatan hati... Dulu mereka bersama, cinta itu merekah, tapi ditengah perjalanan... jalan yang diambil berbeda saat cinta Allah adalah yang utama, menjalani hidup masing-masing dan berakhir dengan sebuah sms "Finished... semua selesai hari ini... :) ... Akhirnya ceritanya begini yaa.. he" ternyata jodoh itu bukan bertaut padanya,,, Semoga sahabatku itu mendapat pasangan yang terbaik, lebik baik dunia akherat.

Saat cinta itu hadir sebelum ikatan pernikahan
Biarkan ia tetap diam sampai Allah izinkan ia berbicara pada kehidupan
Kelola rasamu agar tak membuat penciptamu merasa cemburu
Hakekat cinta itu menjaga, salah satunya menjaga yang kita cintai dari api neraka
fikirkan kembali interaksi antara dirimu dan dia adakah romansa dosa didalamnya

Diam... diam.. diam... bila memang tak sampai biarkan waktu yang mengurai hingga menghilang
Dan bersemi kembali cinta suci yang terbentuk di pelaminan...

Semua yang terjadi dalam hidup ini adalah cara Allah mentarbiyah kita, cara Allah menyelipkan hikmah dalam hidup, cara Allah menaikan derajat kita bila kita lebih baik dan mendekat padaNya... Pun rasa ini adalah ujian...

Tak usahlah kau semaikan cinta ini dalam-dalam... Buat cinta suci itu terbentuk pada  ikatan yang halal  bukan hubungan yang berandai-andai.... Namanya telah tertulis jelas di Lauh Mahfuz dan Allah telah skenariokan kapan bertemu? kapan bersatu? kapan rasa itu timbul? dan dinamika lain yang sengaja Allah ciptakan agar hidup kita lebih bermakna.

Bahwa pasangan itu adalah cermin.... tak jauh antara kamu dan aku... Maka bila aku ingin kau baik berarti aku pun harus menjadi baik... Maka bila aku ingin kau soleh berarti aku pun harus menjadi soleha...

Sesungguhnya laki-laki dan perempuan yang muslim, laki-laki dan perempuan yang mukmin, laki-laki dan perempuan yang tetap dalam ketaatannya, laki-laki dan perempuan yang benar, laki-laki dan perempuan yang sabar, laki-laki dan perempuan yang khusyuk, laki-laki dan perempuan yang bersedekah, laki-laki dan perempuan yang berpuasa, laki-laki dan perempuan yang memelihara kehormatannya, laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, Allah telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar. (QS Al Ahzab : 35)

( Membahas cinta memang tak ada matinya.... )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar